HimmahTech

0812 8345 8286



Rewinding Stator Elektromotor ( Dinamo )
Refrigerator ( Pendingin )

Gulung Dinamo 1 - 3 Phase | Teknik Pendingin | Instalasi Listrik
Fan, Blower, Dinamo Pompa, Dinamo Sewing, AC , Kulkas, Dll

ganti kawat

Cara Mengganti Kawat Aluminium Dengan Kawat Tembaga 

 

Karena teknologi sekarang berorientasi pada dinamika pasar, maka produsen akan menekan biaya produksi seminimal mungkin. Tak mungkin produsen menyediakan barang murah dengan bahan baku yang mahal. Karena itulah, banyak produk dinamo (motor listrik) yang dibuat dari bahan kawat aluminium. 

Bagaimana jika dinamo aluminium itu terbakar dan hendak digulung ulang dengan kawat tembaga ?. Apakah diameter kawatnya harus sama atau lebih besar atau lebih kecil ?. 

Berikut ini perhitungan matematis cara mengganti kawat aluminium dengan kawat tembaga : 
  • Diameter kawat aluminium :  ØAl dengan Hambat Jenis ρAl (2,65 x 10-8) . 
  • Diameter kawat tembaga : ØCu dengan Hambat Jenis ρCu (1,68 x 10-8). 
  • Luas Penampang aluminium AAl dan Luas Penampang Tembaga ACu 


Agar Arus yang bekerja di dalam dinamo sama seperti pada awal dinamo sebelum terbakar, maka Resistensi aluminium ( RAl ) harus sama dengan Resistensi tembaga ( RCu ). 

 

Agar impedansi dari kawat aluminium sama dengan kawat tembaga, maka Luas Penampang kawat tembaga harus sebesar 0,634 kali dari Luas Penampang kawat aluminium.   

 

Selanjutnya kita menghitung Luas Penampang kawat dengan cara menghitung Luas lingkaran :


Dari persamaan Luas Penampang tsb, kita dapat mencari diameter kawat tembaga dengan cara :

 

 

Buat yang malas menghitung, maka bisa disimpulkan :

 

Ø Cu = 0,8 x Ø Al

 

Contoh :

Sebuah dinamo dililit dengan bahan kawat aluminium dengan diameter 0,7 mm. Setelah terbakar hendak diganti dengan kawat tembaga.   Berapakah diamater kawat tembaga yang harus dililitkan ?


 0,7 x 0,8 = 0,56  ~ 0,55 (dibulatkan)